Tahukah Anda ada organ tubuh yang tidak kalah penting untuk dijaga
kesehatannya selain jantung, ginjal, dan paru-paru? Ya, organ tubuh lain
yang harus Anda rawat adalah kandung kemih. Setiap hari Anda bisa
membuang air kecil, itu tak lain karena kerja beberapa organ termasuk
kandung kemih yang menampung urine (air kencing) sebelum dikeluarkan.
Tanpa adanya kandung kemih, urine tak akan bisa ditampung. Bila Anda
mengabaikan kesehatan kandung kemih, Anda berisiko mengalami infeksi
atau bahkan kanker.
Kandung kemih adalah organ berongga pada sistem ekskresi manusia.
Tugasnya yaitu menampung cairan yang telah disaring oleh ginjal dan akan
dikeluarkan sebagai urine. Seiring bertambahnya usia, kondisi kandung
kemih juga akan berubah, fungsinya semakin menurun.
Maka itu, menjaga kesehatan kandung kemih harus dilakukan sejak dini.
Memang tidak semua hal bisa dikontrol untuk menjaga kesehatan kandung
kemih. Namun, Anda tetap memiliki kesempatan untuk menjaganya dengan
hal-hal sederhana yang sering terlupakan.
1. Minum air putih yang cukup
Minumlah air putih
setidaknya 8 gelas per hari. Air putih adalah cairan terbaik untuk
kesehatan kandung kemih. Setidaknya setengah dari asupan cairan Anda
sehari-hari harus berasal dari air putih.
Namun, syarat ini mungkin berbeda pada beberapa kondisi medis
tertentu. Misalnya orang yang mengalami gagal ginjal justru harus
membatasi asupan cairannya sehari-hari dengan takaran khusus dari
dokter.
2. Buang air kecil sampai tuntas
Salah satu cara untuk mengurangi risiko terkena infeksi kandung kemih
adalah dengan membuang urine yang keluar hingga tuntas. Hal ini
dijelaskan oleh dr. Gopal Badlani, seorang dokter ahli kandung kemih
dari Wake Forest University Baptist Medical Center di Winston-Salem,
Amerika Serikat.
Dilansir dari laman Everyday Health,
jika Anda mengencangkan otot-otot panggul untuk berhenti buang air
kecil terlalu cepat, urine yang masih dalam perjalanan keluar tapi belum
sampai ujungnya akan kembali lagi ke kandung kemih Anda. Ini yang dapat
membawa bakteri masuk ke dalam sistem kemih manusia.
Saat membuang air kecil, pastikan air kencing memang sudah keluar
habis dan tidak tersisa lagi. Tenang saja, setiap orang harusnya bisa
merasakan masih ada atau tidak urine yang bisa dikeluarkan.
Jadi hindari buang air kecil buru-buru karena biasanya tidak bisa sepenuhnya mengosongkan kandung kemih Anda.
3. Berhenti merokok
Setiap tahun, lebih dari 50.000 orang didiagnosis menderita kanker kandung kemih. Salah satu faktor risiko utama dalam kasus kanker ini adalah penggunaan tembakau.
Perokok memiliki risiko 2-3 kali lebih tinggi terkena kanker kandung kemih dibandingkan orang yang tidak merokok.
Jika Anda masih merokok atau menggunakan tembakau jenis lainnya, sangat penting untuk berhenti merokok untuk menjaga kesehatan kandung kemih Anda dan kesehatan Anda secara keseluruhan.
4. Lakukan latihan untuk otot panggul
Lakukan latihan otot dasar panggul yang dikenal juga sebagai senam Kegel
secara rutin untuk menjaga kesehatan kandung kemih. Latihan ini dapat
membantu memperkuat otot yang mengontrol kandung kemih agar bekerja
lebih baik dan tidak mudah bocor saat Anda bersin, batuk, mengangkat
sesuatu, tertawa, atau saat tiba-tiba ingin buang air kecil.
Otot yang lemah bisa membuat kebocoran kandung kemih, yang disebut dengan inkontinensia urine.
5. Buang air kecil setelah berhubungan intim
Setelah bercinta, ada banyak bakteri yang memenuhi area sekitar
kelamin. Karena itulah membersihkan area genital adalah salah satu tahap
penting untuk mencegah infeksi akibat serangan bakteri, terutama pada
wanita.
Buang air kecil sesudah berhubungan intim bisa membantu menyiram
bakteri keluar dari sistem kemih Anda sehingga bisa mencegah terjadinya infeksi saluran kencing
(ISK). Urine akan membantu membasuh keluar bakteri yang juga menempel
banyak di uretra (saluran yang menghubungkan kandung kemih hingga keluar
dari tubuh).
6. Batasi minuman berkafein dan beralkohol
Minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, minuman energi, dan
juga minuman bersoda dapat meningkatkan aktivitas kandung kemih dan
meningkatkan risiko kebocoran. Anda masih boleh, kok, minum minuman
berkafein. Namun, jangan sampai minum berlebihan.
7. Buang air kecil teratur demi kesehatan kandung kemih Anda
Sebaiknya jangan terlalu sering menahan kencing. Cobalah untuk buang
air kecil setidaknya setiap 3 sampai 4 jam sekali meskipun sedang tidak
ingin buang air kecil. Menahan urine di kandung kemih terlalu lama dapat
melemahkan otot kandung kemih dan membuat infeksi kandung kemih lebih
rentan terjadi.